Mengetahui Bahaya Oli Bekas Bagi Manusia dan Cara Penanganan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) termasuk dari sisa suatu usaha maupun hasil dari suatu kegiatan yang memiliki kandungan B3. Yang dikategorikan dalam limbah B3 diantaranya yaitu bahan baku yang berbahaya serta beracun yang tidak digunakan lagi sebab usak, sisa kemasan, tumpahan, sisa proses. Atau bisa juga dari oli bekas kapal yang membutuhkan penanganan serta pengolahan khusus. Bahan-bahan ini merupakan limbah B3 jika mempunyai salah satu maupun lebih karakteristik. Diantaranya seperti mudah meledak, mudah terbakar, bersifat reaktif, beracun. Bahaya oli bekas bagi manusia yaitu bisa mengakibatkan infeksi.bahaya oli bekas bagi manusia |
Jika limbah berupa oli bekas ini di buang dengan sembarangan, maka kandungan-kandungan yang ada pada oli bekas ini akan melekat pada dalam tanah maupun bercampur dengan air. Kemudian akan diserap oleh tumbuhan maupun oleh hewan yang memakan berbagai macam jenis tumbuhan tersebut. Kemudian untuk kandungan ini juga bisa menjadikan kehidupan mereka menjadi semakin terganggu. Misalnya saja apabila kita mengkonsumsi tumbuhan maupun hewan yang sebelumnya makan tumbuhan yang mengandung zat-zat berbahaya tersebut. Limbah oli bekas ini juga terdapat kandungan zat beracun dan berbahaya. Dengan demikian, secara langsung atau secara tidak langsung bisa merusak lingkungan atau berdampak pada kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya.
Bahaya Oli Bekas Bagi Manusia
Sudah kita ketahui bersama jika oli sudah banyak sekali digunakan berapa banyak setiap harinya kendaraan yang mengganti oli setiap bulannya. Pada saat oli sudah tidak digunakan lagi dan sudah menjadi limbah oli , maka di dalam oli memiliki beberapa unsur yang dapat membahayakan di dalamnya. Maka dari itu, sebaiknya oli bekas ini harus dikelola dengan baik supaya tidak merusak. Banyak sekali bahaya yang dapat di timbulkan oleh oli bekas baik itu untuk lingkungan maupun untuk kesehatan manusia.Bahaya Oli Bekas Bagi Kesehatan
Perlu anda ketahui, jika di dalam oli bekas ini terdapat kandungan logam berat. Apabila kandungan bahan berbahaya yang ada di dalam oli bekas tersebut terhirup maka bisa menyebabkan kerusakan syaraf dan organ penting lainya. Bahaya oli bekas bagi manusia ini diantaranya seperti gangguan kerusakan berupa kerusakan ginjal , hati, kanker, dan masih banyak lagi jenis penyakit yang lainnya. Ternyata oli bekas ini memiliki kandungan yang sangat membahayakan. Bahkan untuk jenis limbah ini juga bisa berpotensi menjadi limbah B3 ( bahan berbahaya dan beracun ). Pemerintah telah membuat peraturan mengenai limbah B3, namun untuk peraturan tersebut hanya berlaku sementara untuk industri dan juga di pabrik saja.Kemudian untuk limbah B3 ini bahayanya bisa masuk melalui kontak langsung melalui kulit , pernafasan , dan organ tubuh yang lainya.
Untuk bahaya oli bekas bagi manusia terutama dalam hal kesehatan ini sangat perlu diwaspadai. Jumlah limbah oli ini juga terus mengalami peningkatan akibat arus pertambahan kendaraan yang semakin banyak. Sebab, sifatnya yang berbahaya, oli bekas memerlukan penanganan khusus guna bisa menghindari dampak buruk yang diakibatkan oleh limbah ini. Apabila limbah rumah tangga ini tidak dikelola dengan baik dan hanya sembarangan dibuang pada lingkungan di sekitar kita. Nah, karena itulah limbah B3 ini bisa menyebar luas. Untuk limbah B3 seperti oli bekas ini dapat menyebar melalui tanah, air ,udara, dan juga dalam rantai makanan. Dan Limbah itu bisa masuk pada tubuh seseorang dengan melalui kulit, pernafasan, pencernaan, serta melalui saluran tubuh lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar